Laman

Selasa, 25 Januari 2011

Sejarah Internet

Internet berawal dari buah pemikiran inovatif Advanced Researech Projects Agency
(ARPA) yang menciptakan ARPANET pada penghujung taun 60-an, sebuah agensi
Departement of Deence (DoD) AS yang mensponsori pengembanagn suit protocol
TCP/ IP. ARPA selanjutnmya berganti memjadi DARPA atau Defence Advanced
Research Project Agency. Sekitar tahun 173, DARPA bekerjasama dengan berbagai
lembaga pendidikan dan institusi reset, memulai program riset untuk menginvestigasi
teknik ddan teknologi yang mamapu menyatukan paket-paket jaringan dalam
beragam bentuk. Sasaran utamanaya adalah mengembangakan protocol komunikasi
yang memunkinkan computer-komputer dapat berkomunikaasi secara transparan
melintasi multi paket jaringan yang terhubung, Ini dikenal dengan “the Internetting
project” dan “the system of networks”, yang kemudian melahirkan “Internet”.
Pada periode berikutnya penegembanagan Internet semakin serius dan terbuka. Saat
ini ribuan partisipasian, baik organisasi, vendor, maupun individdu dari berbagai
belahan dunia turut terliibat di dalamnya.

Pearl Harbour

Pada 7 Desember 1941, pesawat Jepang dikomandoi oleh Laksamana Madya Chuichi Nagumo melaksanakan serangan udara kejutan terhadap Pearl Harbor, pangkalan angkatan laut AS terbesar di Pasifik. Pasukan Jepang menghadapi perlawanan kecil dan menghancurkan pelabuhan tersebut. AS dengan segera mengumumkan perang terhadap Jepang.
Bersamaan dengan serangan terhadap Pearl Harbor, Jepang juga menyerang pangkalan udara AS di Filipina. Setelah serangan ini, Jepang menginvasi Filipina dan koloni-koloni Inggris di Hong Kong, Malaya, Borneo dan Birma dengan maksud selanjutnya menguasai ladang minyak Hindia Belanda. Seluruh wilayah ini dan daerah yang lebih luas lagi, jatuh ke tangan Jepang dalam waktu beberapa bulan saja. Markas Britania Raya di Singapura juga dikuasai, yang dianggap oleh Churchill sebagai salah satu kekalahan dan sejarah yang paling memalukan bagi Britania.

TIK

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information and Communication Technologies (ICT), adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi komputerperangkat keras maupun perangkat lunak) dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.